30 September 2010

aku rindu padamu Ya Rasulullah


Saudara saudari, hari ni saya nak terjemahkan kepada anda semua bagaimana rasa cintanya Rasulullah SAW kepada kita sebagai Ummat nya. Saya ingin berkongsi serba sedikit apa yang saya tau untuk sama-sama kita muhasabah dan menilai sejauh mana diri kita ini. Wallahualam.


Mari saudara saudari kita membaca Bismillahirrahmanirrahim terlebih dahulu



Dalam sebuah riwayat hadis dikisahkan. Ketika itu Baginda Rasulullah SAW sedang duduk berkumpul bersama sahabat-sahabatnya. Dan diantara para sahabat ada Saidina Umar, Uthman, Ali, Abu Bakar dan yang lainnya. 


Lalu kemudian Baginda bertanya kepada para sahabatnya, "Wahai Sahabatku, tahukah kalian siapakah hamba Allah yang mulia disisi Allah?"


Para sahabat terdiam. Lalu kemudian ada seorang sahabat berkata, "Para Malaikat, ya Rasulullah. Merekalah yang mulia"


Baginda berkata, "Ya, para Malaikat itu mulia. Mereka dekat dengan Allah dan mereka sentiasa bertasbih, beribadah kepada Allah. Tentulah mereka mulia tapi bukan itu yang ku maksudkan."


Lalu kemudian para sahabat kembali terdiam. Tiba-tiba salah seorang sahabat kembali berkata, "Ya Rasulullah, tentulah para Nabi. Merekalah yang mulia itu."


Nabi Muhammad tersenyum. Baginda berkata, "Ya, para Nabi itu mulia. Mereka adalah utusan Allah di muka bumi, bagaimana mungkin mereka tidak mulia. Mereka mulia tapi ada lagi yang lainnya."


Para sahabat terdiam, saudara saudari. Tertanya siapa lagi orang yang mulia hingga kemudian salah seorang para sahabat berkata, "Ya Rasulullah, apakah kami sahabatmu Ya Rasulullah? Apakah kami yang mulia itu Ya Rasulullah?


Bayangkan, Baginda memandang wajah sahabatnya satu persatu. Baginda tersenyum melihat para sahabat. Baginda berkata, "Tentulah kalian mulia. Kalian dekat denganku. Kalian membantu perjuanganku, bagaimana mungkin kalian tidak mulia. Tentulah kalian mulia tapi ada lagi lain yang lebih mulia."


Para sahabat terdiam semuanya. Mereka tak mampu berkata apa-apa lagi. 


Bayangkan tiba-tiba Nabi Muhammad menundukkan wajahnya
Bayangkan tiba-tiba Nabi Muhammad menangis dihadapan sahabat-sahabatnya


Para sahabat pun tertanya, "Mengapa kau menangis Ya Rasulullah?"


Bayangkan Baginda mengangkat wajahnya, terlihat bagaimana air mata terlinang membasahi pipi dan janggutnya. Baginda berkata, "Wahai saudaraku, sahabatku tahukah kalian siapa yang mulia itu? Mereka adalah manusia-manusia. Mereka akan lahir jauh setelah wafatku nanti. Mereka begitu mencintai Allah. Dan tahukah kalian, mereka tak pernah memandangku. Mereka tidak pernah melihat wajahku. Mereka hidup tidak dekat dengan aku seperti kalian. Tapi mereka begitu rindu kepadaku. Dan saksikanlah wahai sahabatku semuanya, AKU PUN RINDU KEPADA MEREKA. Mereka yang MULIA itu."


Merekalah UMMATKU!


Bayangkan saat itu Baginda menitiskan air matanya, semua sahabat menangis. 


Tolong katakan saudara saudari semua siapa yang dirindukan Nabi Muhammad SAW?
Siapa yang didoakan Nabi Muhammad SAW setiap waktu?


Demi Allah sekarang, tolong tanya diri kita masing-masing wahai saudara saudari. Silakan saudara saudari tundukkan wajah dan pejamkan mata dan tanya ke dalam hatimu saudara saudari,


SUDAHKAH KITA MENCINTAI NABI MUHAMMAD SAW?


Tolong bayangkan siapa ikon kita selama ini, saudara saudari?
Siapa idola saudara keluarga kita selama ini, saudara saudari?


Lihatlah bagaimana segelintir dari kita yang sudah melupakan Nabi Muhammad SAW
Mereka lalai kepada Baginda Nabi Muhammad SAW
Mereka tak ada lagi rasa cinta kepada Baginda Nabi Muhammad SAW


Mereka bangga dengan ikon artis-artis mereka
Mereka bangga dengan para pemain bola sepak yang mereka banggakan


Tolongkan katakan sudah berapa lama kita hidup di dunia ini, saudara saudari?
Sudah berapa lama kita tidak mendidik anak-anak kita supaya tidak mencintai Baginda Rasulullah, saudara saudari?


Kalau kita mengaku sebagai umat Nabi Muhammad, tolong tanya diri sendiri saudara saudari


SUDAHKAH KITA MENCINTAI NABI MUHAMMMAD?
SUDAHKAH ADA AIR MATA YANG BERLINANG KERANA RINDU KITA KEPADA BAGINDA?
SUDAH BERAPA LAMA KITA LALAI?
SUDAH BERAPA LAMA KITA LEKA HIDUP DI DUNIA INI?
SUDAH BERAPA LAMA KITA MELUPAKAN NABI MUHAMMAD SAW?


Maka, marilah saudara saudari kita hadirkan dan hidupkan rasa cinta kita dalam hati ini semoga kelak hari kemudian di Padang Mahsyar kita akan berkumpul bersama baginda Nabi Muhammad SAW.


Hayatilah lagu ini saudara saudari, bayangkan kita hidup bersama Baginda Nabi Muhammad SAW
http://www.youtube.com/watch?v=kZzhcF715Bg&NR=1 


note::semoga kita sama-sama dapat muhasabah diri dan bertanya sejauh manakah kita mencintai Rasulullah S.A.W yang mulia.


No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...